·
Falsafah adalah pandangan hidup seseorang atau sekelompok orang yang merupakan konsep
dasar mcngenai kehidupan yang dicita-citakan. Dalam berfilosofi, orang
Jawa seringkali menggunakan bentukk filsafah dalam unen-unen untuk menata hidup manusia. Unen-unen
ini telah identik dalam masyarakat jawa dan merupakan karakteristik yang tidak
dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat jawa. Dan dalam falsafah ini
tergambar berbagai makna dimana
bertujuan untuk memberikan pandangan hidup yang sesuai dengan tujuan masyarakat
jawa diman teciptanya masyrakat yang berjiwa luhur serta sesuai dengan nilai
yang ada dalam masyarakat jawa. Namun saat ini makna dari ungkapan-ungkapan atau
unen-unen Jawa ini seringkali tidak dipahami oleh sebagian besar keturunan
etnis Jawa di era modern ini. Maka tidak salah, jika saat ini muncul sebutan, "Wong Jowo sing ora njawani".
Karena dalam kenyataannya anak jaman sekarang banyak yang tidak memperhatikan
falsafah jawa ini dalam kehidupan. Seperti ungkapan “Ajining Dhiri Soko Lathi Lan Budi” yang artinya berharganya dhiri
pribadi seseorang,tergantung ucapan dan budhi pekertinya/akhlaknya. Namun di
masyarkat jawa sekarang ini terdapat beberapa masyarakat yang tidak bisa
menjaga ucapan dan prilakunya. Dan masih banyak sekali ungkapan falsafah jawa
lain yang mungkin di masa sekarang ini sudah kurang diperhatikan fungsi
sebenarnya yaitu sebagai pedoman masyarakat jawa dalam menjalani hidup.
Filosofi
Jawa saat ini dinilai sebagai hal yang kuno dan ketinggalan jaman. Padahal,
filosofi leluhur tersebut berlaku terus sepanjang hidup. Dan dapat dijadikan
sebagai falsafah hidup di jaman modern ini agar tidak terjerumus ke dalam arus modernitas yang mulai mengikis
nilai-nilai daerah. Warisan budaya pemikiran orang Jawa ini bahkan mampu
menambah wawasan kebijaksanaan. Dan dalam hal ini falsafah kehidupan Masyarakat
Jawa ini harus selalu dilestarikan. Tidak hanya melalui jalur formal pendidikan
namun masyarakat terutama keluarga harus dapat menanamkan falsafah hidup
tersebut kepada para generasi muda. Sehingga diharapkan dapat menjadi pegangan
serta aptokan generasi muda dalam berprilaku. Serta dapat menjadi salah satu
filter kebudayaan luar yang masuk di globalisasi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar